Tips Solat saat Wisata di Negeri Sakura

by - Tuesday, October 07, 2014



Plesiran di negara mayoritas non muslim memang cukup menjadi kendala buat wisatawan muslim seperti kami. Karena di tempat wisatanya gak ada yang menyediakan ruang solat, sementara kami tidak bisa meninggalkan kewajiban 5 waktu begitu saja. Makanya agar jalan-jalan tetep bikin hati nyaman, kita mesti pinter-pinter cari cara gimana biar solat lancar dimanapun berada :)

Nah di postingan kali ini saya mau sharing yang agak-agak bermutu nih *hihi*. Dari kapan tau pengen sharing cara kami solat waktu jalan-jalan di Jepang kemarin, tapi baru bisa ketulis sekarang deh, maafkeun. Khusus yang saya mau ceritakan solat dzuhur dan ashar ya.. karena waktunya pasti pas lagi diluar ruangan sembari jalan-jalan menikmati indahnya negeri sakura :D

Pernah saya baca di blog-blog dan tulisan jalan-jalan lainnya, kebanyakan mereka yang berwisata ke Jepang memanfaatkan tempat-tempat umum yang sepi dan posisinya agak tersembunyi untuk solat. Misalnya taman, area pojokan stasiun, dekat kamar mandi, dekat loker dan lain-lain. Tadinya saya usulkan begitu ke si mas pas jam solat tiba. Tapi ternyata si mas suami jauh lebih brilian dari ide saya. #Iyalah, dia pan udah duluan lama tinggal di Jepun, pake ngasih tips *huhuu*.

Jadi, setiap kali mau solat si mas pasti ngajak saya ke bagian administrasi pariwisata, lalu dia menjelaskan ke petugas bahwa dia harus melakukan doa (baca: solat) di siang dan sore hari, dan itu perlu dilakukan di ruangan yang sepi, tidak terlihat banyak orang, bersih, serta perlu air untuk bebersih. Dengan susah payah sih si mas menjelaskan ke petugasnya. Tapi alhamdulillah selalu berhasil *KissuMas*. Petugas pariwisata dengan baik hati mau meminjamkan ruangan khusus staf  berikut kamar mandinya untuk kami solat dan berwudhu. Kami jadi bisa solat dengan lebih nyaman tanpa menarik perhatian orang lain deh :)

Selain solat dzuhur dan ashar, menjalankannya agak lebih gampang. Karena bisa dilakukan waktu di dalam kendaraan atau di hotel atau apato :)

Intinya, walaupun di negara minoritas muslim, jangan kuatir untuk tetap menjalankan kewajiban kita. Asalkan kita bisa menjelaskan dengan baik dan meyakinkan, pasti akan ada yang mau membantu kita.


\\
Cheers,

You May Also Like

0 Comments

Thankyou very much for dropping by. Tapi maaf saya moderasi ya, untuk menghindari spam dan komen dg link hidup. Bila waktunya luang pasti akan saya balas dan kunjungi balik blog kalian :)